Jalan Raya di Jombang Baru Dicor Rusak Parah gegara Diterobos Sejumlah Pengendara

Ruas jalan Mojoagung-Mojoduwur di Desa Mojotrisno, Mojoagung, Jombang, Jawa Timur rusak total akibat aksi nekat sejumlah pengendara yang menerobos saat jalan baru selesai dikerjakan dan masih basah.

Peristiwa tersebut viral di media sosial dalam bentuk rekaman video setelah dibagikan akun Instagram @undercover.id pada Sabtu, 28 Oktober 2023 lalu.

Disebutkan kejadian ini bermula dari aksi nekat yang dilakukan pengendara becak motor alias bentor. Kemudian disusul oleh pengemudi truk besar sehingga jalan tersebut mengalami kerusakan parah.

Dalam waktu singkat aksi keduanya pun diikuti pengendara lain. Tampak sejumlah kendaraan roda dua dan mobil pribadi turut melintas di jalan yang sudah rusak itu.

Baca Juga:   Aksi Kateno, Kades di Blitar yang Hadang Truk Pasir Melintas di Jalan Desa

“Akibatnya, ruas jalan sepanjang 50 meter itu langsung hancur total,” tulis keterangan unggahan, dikutip Senin, 30 Oktober 2023.

Sebelum mengalami kerusakan total, dikabarkan jalan tersebut baru selesai dicor 2 jam oleh dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Jombang.

Petugas yang ada di lokasi mengaku sudah memasang papan peringatan agar jalan yang baru saja selesai dicor itu tidak dilalui. Namun, saat mereka pergi mengawal truk molen untuk mengecor jalan lain, para pengendara malah menerobos papan peringatan tersebut.

Baca Juga:   Program Mudik Gratis Lebaran 2024

Peristiwa ini sontak menjadi sorotan warganet di media sosial. Sejak artikel ini dibuat, video itu telah mendapat berbagai komentar dari warganet. Tidak sedikit yang menyayangkan aksi para pengendara.

“Gausah pda di tolongin, mereka jg ga mikir orng ngecor cape cape malah di rusak,” komentar salah seorang warganet.

“SDM nya engga mau sabar dan sukanya nyalahin Mulu, giliran dibangun dihancurin sendiri, setelah itu salahin pemerintah,” tulis warganet.

“Ini gimana sih konsepnya, nanti jalan rusak berlubang pada protes gak ada perbaikan, lah ini abis dicor malah dilewatin, nanti koar koar pemerintah gak ada perbaikan, lah orang orangnya pada kurang sesendok otaknya,” komentar warganet.

Loading