Bapak dan Anak Kompak Lulus Bareng dari Unair

Adri Istambul Lingga Gayo Sinulingga resmi lulus dari program Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Airlangga (Unair) dalam periode wisuda ke-234. Dalam wisuda yang dihadiri 1.382 wisudawan itu, Adri juga lulus bersama anaknya.

Muhammad Surya, putra Adri juga merupakan lulusan FEB Unair di jenjang sarjana. Uniknya, bapak dan anak ini mendapatkan bimbingan tesis dan skripsi oleh pihak yang sama.

“Saya dan putra saya sama-sama dibimbing oleh suami istri, yaitu Pak Gancar dan Bu Masmira. Dan saya tidak menyangka bahwa dengan bimbingan pihak yang sama itu bisa mengantarkan kami untuk wisuda bersama hari ini,” ujarnya dalam laman Unair.

Baca Juga:   Stefanny Imelda Mahasiswa Unair Jadi Moderator Rapat ASEAN

Lulus pada Usia 54 Tahun dengan IPK 3,86

Adri lulus dalam usia 54 tahun dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) mendekati sempurna, yaitu 3,86. Adri mengatakan, usia bukanlah halangan bagi setiap insan untuk menimba ilmu. Alih-alih merasa malu, ia justru merasa bangga lantaran dapat menuntaskan studi di usia yang tak lagi muda.

“Sebagai Ksatria Airlangga, saya selalu percaya diri dan bangga menjadi bagian dari UNAIR. Alhamdulillah, meski dalam usia 54 tahun, saya berhasil lulus di S2 FEB UNAIR dengan IPK 3,86. Ini adalah hasil dari kerja keras dan tentunya merupakan prestasi bagi saya,” ujarnya.

Pada akhir, Adri menyampaikan terima kasih pada sang istri. Berkat dukungan dan doa istri, ia dan sang anak dalam menyelesaikan pendidikan dengan lancar dan dalam waktu yang bersamaan.

“Terima kasih pada istri dan ibu dari anak-anak saya. Kami bisa berada di atas sini karena dukungan dan doa-doanya,” tutup Adri.

Loading