Pria Kribo Viral Bayar Makan Seenaknya di Warteg Jakpus, Berakhir Diamankan Polisi

Polsek Metro Tanah Abang mengamankan pria berinisial A (31), pelanggan warteg di Kebon Kacang, Jakarta Pusat, yang viral kerap membayar seenaknya. Pria A disebut kerap membayar kurang dari makanan yang disantapnya.

“Minggu tanggal 05 Mei 2024 jam 15.30 WIB tim Opsnal Reskrim Polsek Metro Tanah Abang mengamankan diduga pelaku viral,” kata Kapolsek Tanah Abang AKBP Aditya Simanggara dalam keterangannya, Minggu (5/5/2024).

Aditya menyebut A diamankan di kediamannya di kawasan Kebon Melati, Tanah Abang. Kemudian, A dibawa ke Mapolsek Metro Tanah Abang untuk dimintai keterangan.

Baca Juga:   Karyawan Homestay Raba-raba Bule Prancis Ditangkap dan Ditetapkan sebagai Tersangka

Lebih jauh, Aditya mengatakan saat kejadian A tidak datang sendiri. Namun dia datang bersama rekannya yang berinisial R (35). Namun saat hendak diamankan polisi, R melarikan diri.

“Saat ingin mengamankan diduga pelaku R di daerah Karet Tengsin diduga pelaku melarikan diri dengan sepeda motor,” ujar Aditya.

Aditya mengatakan peristiwa dalam video viral itu terjadi pada Jumat (3/5) lalu. Kedua pelaku tidak membayar seoenuhnya hidangan yang telah disantapnya di warteg tersebut.

“Diduga pelaku datang ke warteg bersama dengan temannya yang bernama R. Setelah makan diduga pelaku langsung memberikan uang sebesar Rp 10.000 dan berkata ‘nanti gw balik lagi’ dan kedua diduga pelaku langsung meninggalkan TKP (tempat kejadian perkara),” ucapnya.

Baca Juga:   Temuan Awal Ahli Bunyi Misterius dari Dalam Tanah di Sumenep, Simak Selengkapnya

Video CCTV Viral

Sebelumnya, beredar video rekaman CCTV dari salah satu warteg yang ada di Jakarta Pusat. Dalam video tersebut, diperlihatkan pria yang berambut kribo membayar dengan harga yang tak sesuai.

Dalam video yang dibagikan oleh pengelola warteg di akun media sosialnya itu, terlihat dua pria bangkit setelah menghabiskan makanan yang dipesannya. Lelaki yang berambut kribo lalu memberikan uang dengan besaran nominal Rp 5.000.

“Dah ngutang dulu, ngutang dulu,” ucap pria berambut kribo tersebut.

Baca Juga:   Gunung Marapi kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 500 Meter

Pengelola warteg bernama Gugun tak terima itu pun lalu membalas ucapan pria kribo tersebut.

“Keseringan,” timpanya.

Gugun mengatakan perilaku pelanggan yang membayar sesuka hati tak cuma satu orang. Dia mengatakan ada beberapa orang yang suka membayar kurang sehingga membuatnya rugi.

Loading