Gunung Anak Krakatau kembali erupsi untuk kedua kalinya pada Jumat (12/5).
Gunung api di Selat Sunda itu meletus pada pukul 23.20 WIB jelang tengah malam. Tinggi kolom abu vulkatik terpantau mencapai 1,5 kilometer di atas puncak.
“Terjadi erupsi G. Anak Krakatau pada hari Jumat, 12 Mei 2023, pukul 23.30 WIB. Tinggi kolom letusan teramati kurang lebih 1500 m di atas puncak,” tulis Pusat Vulkanologo dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dalam unggahan Twitter-nya.
Erupsi sendiri terakam di seismograf dengan amplitudo maksimum 70 mm dan durasi 86 detik.
Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau Andi Suardi mengatakan bahwa kolom abu teramati bergerak ke arah barat daya.
“Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya,” ujar Andai, mengutip Antara.
Andi mengimbau agar masyarakat dan nelayan untuk tidak mendekati kawasan Gunung Anak Krakatau pada radius lima kilometer, Gunung Anak Krakatau telah beberapa kali mengalami erupsi dalam dua hari terakhir.
Sebelum ini, Anak Krakatau sempat mengalami erupsi pada Jumat (12/5) pukul 9.20 WIB dan dua kali erupsi pada Kamis (11/5).
Status Gunung Anak Krakatau berada di level III atau siaga.
