Pria berinisial A (47), seorang petugas sekuriti pabrik di kawasan Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan yang berujung kematian rekan kerjanya, D (50), Jumat (30/8/2024) lalu. Tersangka menusuknya hingga tewas ketika korban berkendara di kawasan Pondok Cabe, Pamulang, Tangsel.
Kapolres Tangsel, AKBP Victor Daniel Henry Inkiriwang mengatakan, tiga hari yang lalu korban dan tersangka sedang cekcok. Tersangka diduga sakit hati karena perkataan korban di depan rekan kerja lainnya.
“Korban mengeluarkan kata ‘dasar kamu gak punya otak. Kalau kamu gak terima, saya tunggu di mana aja nih, saya orang Komring’. Perkataan itulah yang (membuat) pelaku sakit hati,” kata Victor, Minggu (1/9/2024).
1. Korban tinggal di wilayah Parung Bogor
Polisi menduga, A merasa ditantang dan merencanakan untuk melakukan penganiayaan saat D pulang dinas menjaga pabrik. Tersangka kemudian memepet sepeda motor korban. A langsung menusuk D berkali-kali hingga bersimbah darah. Viktor menyebutkan bahwa korban tinggal di Curug, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor.
“Tersangka asal Tanjung Raja, Lampung Utara. Tinggal di Pondok Cabe Udik,” terangnya.
2. Korban sempat menjalani perawatan di RSUD Pamulang
A langsung melarikan diri setelah menusuk D. Warga di sekitar langsung menangkap dan mengeroyok tersangka hingga bersimbah darah. Victor mengatakan, tersangka kini menjalani perawatan di RSUD Tangsel, Pamulang.
3. Tersangka dikenai pasal berlapis
Penyidik Satreskrim Polsek Pamulang menjerat A dengan Pasal 351 Ayat 3 KUHP Tentang Penganiayaan Berat, Pasal 338 KUHP Tentang Pembunuhan dan/atau Pasal 340 KUHP Tentang Pembunuhan Berencana.
