Pelatih Persikabo 1973, Aidil Sharin Sahak berpuas hati anak asuhnya bisa mendapatkan satu angka saat menjamu Persija Jakarta di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor dalam lanjutan Liga 1, Minggu 9 Juli 2023. Kedua tim bermain imbang tanpa gol.
Diakui juru taktik asal Singapura tersebut, permainan anak asuhnya kali ini berbeda dibanding pekan sebelumnya, saat mereka kalah dari RANS Nusantara FC dengan skor 1-2.
“Alhamdulillah, meski tidak dapat tiga poin, kami dapat satu poin. Permainan agak berbeda dibanding pekan sebelumnya. Babak pertama kami bermain bagus dengan menerapkan high pressing,” kata Aidil Sharin Sahak dalam konferensi pers usai pertandingan.
Lini pertahanan Persikabo 1973 dipuji oleh Aidil. Mereka mampu bermain solid dalam mengawal pergerakan pemain Persija, seperti Riko Simanjuntak dan Ilham Rio Fahmi.
Compact defense yang diterapkan oleh anak asuhnya membuat Persija sulit untuk mengkreasikan serangan. Peluang yang didapat lawan pun bisa dibendung sehingga tak menjadi gol.
“Kami menutup dan mengunci pergerakan pemain Persija, seperti Riko Simanjuntak dan Ilham Rio Fahmi. Secara keseluruhan saya senang dengan para pemain Persikabo,” tutur Aidil.
Pelatih berusia 46 tahun itu mengaku tidak menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain bertahan. Tapi, pertahanan yang solid dan rapat memang sudah normal diaplikasikan tim-tim sepakbola sekarang ini.
Aidil juga turut memberi pembelaan kepada para pemain asingnya yang turun dalam pertandingan melawan Persija. Dia meminta pendukung bersabar karena mereka butuh waktu untuk beradaptasi dengan tim.
“Para pemain asing juga harus diberi waktu, karena mereka baru sampai. Saya yakin dengan latihan lebih dan kerja keras mereka akan semakin bagus,” ujar Aidil.
