VIRAL 3 Pelajar Perempuan di Blitar Mabuk di Tengah Jalan

Sebuah video menunjukkan 3 remaja perempuan diduga tengah mabuk viral di media sosial. Video itu diduga diambil di area persawahan Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar.

Dalam video itu terlihat 3 remaja perempuan itu berboncengan naik satu Honda Scoopy merah bernopol AG 3965 KBU. Salah satu di antara ketiganya bahkan ada yang tiduran di tengah jalan persawahan.

Selanjutnya, sekelompok laki-laki menghampiri dan mendapati ketiganya diduga dalam keadaan mabuk. Salah seorang remaja perempuan itu juga terlihat sedang merokok. Saat ditanya alamat, para remaja perempuan itu justru ngelantur alias tidak bisa memberikan jawaban jelas.

Baca Juga:   VIRAL Rumah Via Vallen di Sidoarjo Digeruduk Massa, Ini Penyebabnya

Kasi Humas Polres Blitar Iptu Heri Irianto membenarkan video viral itu memang terjadi di wilayah hukum Polsek Lodoyo Timur (Lotim), Polres Blitar. Kata Heri, pihaknya telah mendatangi TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi.

“Benar (di Blitar), anggota sudah mendatangi TKP sesaat setelah video itu viral di media sosial,” ujarnya.

Heri menyebutkan bahwa 3 remaja perempuan itu adalah warga Kecamatan Sutojayan. Yakni CEP (14), AFH (15), dan HMS (12). Ketiganya teman bermain karena berada di lingkungan tempat tinggal yang sama.

Baca Juga:   VIRAL Aksi Nekat Dua Begal di Siang Bolong Todongkan Senjata Api Rakitan ke Korban

“Seluruhnya masih di bawah umur, 2 anak SMP dan 1 anak lainnya masih MI. Ketiga warga Kecamatan Sutojayan,” katanya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, Heri membenarkan ketiga remaja perempuan itu dalam keadaan mabuk saat divideo. Mereka mengakui hal itu kepada anggota Polsek Lotim. Mereka diduga membeli arak jawa dicampur minuman bersoda.

“Benar (dengan pengaruh alkohol), anggota sudah meminta keterangan dari mereka yang didampingi dengan orang tua/wali. Diketahui membeli arak jawa dan dicampur sendiri dengan minuman soda. Kemudian mengendarai motor ke TKP,” jelasnya.

Baca Juga:   Pemilik Toyota Vellfire Putih Beri Klarifikasi setelah Disebut Serobot Antrean Masuk Mall di Surabaya

Saat ini, kata Heri, kasus 3 remaja perempuan itu telah diselesaikan dengan diserahkan kepada orang tua/wali karena masih di bawah umur. Mereka juga diminta untuk membuat surat agar tidak mengulangi perbuatan serupa.

“Sudah dikembalikan kepada keluarga karena masih pelajar dan di bawah umur. Tapi kami turut melakukan penelusuran terkait penjual arak atau alkohol itu,” katanya.

Loading