Nekat! Anak Bakar Rumah Orang Tua Karena Tak Dibelikan Motor

Peristiwa mengejutkan terjadi di Gombang, Plumbon, Cirebon, pada Selasa (5/11/2024). Seorang anak tega membakar rumah orang tuanya hanya karena permintaannya untuk dibelikan motor tidak dituruti.

Informasi ini disampaikan melalui akun Instagram @andreli_48 yang menarik perhatian warganet.

Pelaku, yang diketahui pengangguran dan sudah beristri, dilaporkan marah besar setelah orang tuanya menolak memenuhi keinginannya untuk mendapatkan motor.

Dalam kemarahannya, ia nekat membakar rumah yang menjadi tempat tinggal keluarganya tersebut.

Kejadian ini memicu keprihatinan publik di media sosial.

Banyak yang mempertanyakan tindakan pelaku, mengingat betapa ekstremnya respons yang diambil hanya karena masalah materi.

Tak sedikit warganet yang menyayangkan tindakan tersebut dan memberikan dukungan kepada keluarga yang menjadi korban.

Baca Juga:   VIRAL Bos Rental Mobil Tewas Dikeroyok Massa di Pati Dikira Maling, 2 Orang Jadi Tersangka

Diketehui aksi nekat anak bakar rumah orang tua itu terjadi di Desa Gombang, RT 19 RW 05, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon, Selasa (5/11/2024).

Pelaku berinisial RC (21) marah karena permintaannya dibelikan motor baru tak dipenuhi kedua orang tuanya. RC diketahui telah berkeluarga dan memiliki satu orang anak.

RC melampiaskan kemarahannya dengan membakar kasur busa di dalam kamar dengan korek gas. Api dengan cepat berkobar dan menghanguskan rumah seisinya.

Menurut keterangan dari Kapolsek Depok, AKP Affandi, tindakan RC didorong oleh keinginan untuk mendapatkan perhatian lebih dari keluarganya.

“Salah satu penyebabnya adalah ketidakpuasan anak ini karena tidak dibelikan sepeda motor, lalu ia mencari perhatian dari orang tuanya,” jelas AKP Affandi, dikutip pada Selasa (6/11/2024).

Baca Juga:   Tragedi di Papua: Prajurit TNI Gugur Ditembak Kelompok KKB

Keluarga RC mengungkapkan bahwa pemuda tersebut sering merasa kurang diperhatikan. Kondisi ini semakin parah karena adik RC sedang dirawat di rumah sakit dan tidak ada satupun anggota keluarga yang datang menengok.

Meskipun pihak keluarga merasa telah memberikan perhatian yang baik, RC, yang merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara, sering kali meminta hal-hal yang tidak selalu dapat dipenuhi.

Insiden kebakaran dimulai setelah RC terlibat pertengkaran dengan ibunya melalui telepon, yang juga didengar ayahnya.

Keesokan harinya, RC datang ke rumah orang tuanya, ia mengancam dan membakar kasur busa di kamar belakang menggunakan korek api gas.

Baca Juga:   Viral Pesepeda di Bekasi Diambret sampai jatuh Tersungkur

“Sebelum kejadian, pelaku menghubungi ibunya dan mereka bertengkar di telepon. Kemudian, pada hari berikutnya, pelaku datang ke rumah, yang hanya ada ayahnya. Ia pun melontarkan ancaman dan membakar kasur busa di bagian belakang rumah,” paparnya.

Syukurlah, dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa. Namun, kebakaran yang terjadi menghasilkan kerugian material, karena rumah tersebut ludes dilahap api.

Saat ini, RC harus menghadapi konsekuensi hukum atas tindakannya, dan ia terancam dikenakan Pasal 187 KUHP ayat 1 tentang pembakaran dengan ancaman hukuman lebih dari lima tahun penjara.

Loading