Orang pedalaman Suku Togutil yang pernah muncul beberapa waktu lalu sekitar bulan Mei 2024, di sebuah pertambangan daerah Halmahera, Maluku, baru-baru ini kembali viral.
Dalam sebuah video unggahan yang beredar luas di media sosial, nampak sekelompok Suku Togutil kembali muncul dengan membawa senjata tajam mereka.
Video viral tersebut salah satunya diunggulkan oleh netizen di media sosial Facebook melalui akun Riksan Nuru, sebagaimana dilihat Selingkar Wilis, Senin, 25 November 2024.
Terlihat dalam unggahan tersebut nampak orang Suku Togutil mendatangi sekelompok pria (pekerja perusahaan) yang beberapa di antaranya membawa senjata laras panjang.
Beberapa pria pun sempat kaget dan hendak berlari saat Suku Togutil mencabut senjata mereka dari balik badan.
Namun, ternyata orang Suku Togutil itu mencabut senjatanya untuk diletakkan di tanah sebagai tanda tidak ada permusuhan di antara mereka.
Tdak ada keterangan lebih jelas dalam video viral tersebut. Namun beberapa netizen yang paham dengan bahasa dari Suku Togutil menterjemahkan apa yang dibicarakan antara para pekerja perusahaan itu dengan orang Suku Tugotil.
Percakapan itu pun kemudian viral di media sosial dengan banyak dibagikan oleh warganet hingga ribuan sher.
Berikut percakapan antara Suku Togutil dan sekelompok pria pekerja di perusahaan (Waijoi):
Suku Togutil: Kalian dari mana?
Jubir Waijoi: Dari Waijoi
Suku Togutil: Mau pergi ke mana?
Jubir Waijoi: Mau ke hutan untuk berburu
Suku Togutil: Kalian ini siapa?
Jubir Waijoi: Kami dari perusahaan (orang-orang perusahaan yang bertugas bagian pengukuran/pengeboran tanah).
Suku Tugotil: Kita semua sama (sama-sama manusia), harus saling menyayangi. Apa yang mereka bawa? (makanan), Tolong berikan/bagikan buat kami (saya dan papa).
Setelah itu kemudian mereka bersalaman dan orang Suku Togutil berucap “homaka ngone-ngone homaka hayanga” yang berarti “saling menyayangi dan saling menjaga satu sama lain”.
Beberapa netizen mengatakan bahwa mereka keluar dari hutan dan mendatangi para pekerja itu karena terganggu oleh aktivitas tambang dan menanyakan perihal aktivitas tersebut.
Namun, wargnet lainnya menyebut Suku Togutil ke luar hutan karena hendak meminta sejumlah bahan makanan kepada para pekerja perusahaan itu.
![]()
Be the first to comment