Gazebo di Universitas Siliwangi (Unsil) runtuh dan menimpa sejumlah mahasiswa yang sedang berkumpul di area kampus pada Minggu (16/11/2025). Kejadian ini menyebabkan beberapa mahasiswa harus mendapatkan perawatan medis karena mengalami luka-luka.
Insiden tersebut dilaporkan terjadi sekitar pukul 12.55 WIB. Saat itu, sekelompok mahasiswa tengah berlatih teater untuk persiapan ujian akhir semester. Latihan berlangsung normal sampai tiba-tiba atap gazebo roboh dan langsung menimpa mahasiswa yang berada di bawahnya.
Gazebo yang mengalami keruntuhan itu berada di depan Gedung Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unsil. Suasana kampus yang awalnya kondusif mendadak berubah kacau setelah bangunan ringan tersebut ambruk, memicu kepanikan dan membuat mahasiswa sekitar bergegas memberikan bantuan.
Hingga saat ini, penyebab pasti keruntuhan gazebo masih belum diketahui. Belum ada penjelasan resmi terkait kondisi struktur, usia bangunan, ataupun faktor lain yang mungkin membuat konstruksi tidak lagi stabil.
Sebuah rekaman CCTV yang beredar memperlihatkan detik-detik sebelum bangunan tersebut jatuh. Dalam video itu, mahasiswa tampak beraktivitas di dalam gazebo sebelum rangka bangunan patah dan seluruh atap terjun menimpa mereka. Rekaman ini menimbulkan banyak spekulasi di media sosial, sementara pihak kampus masih melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap bangunan dan kronologi kejadian.
Beberapa mahasiswa mengalami luka ringan akibat tertimpa material atap. Mereka segera dilarikan ke Rumah Sakit TMC dan RSUD dr. Soekardjo untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hingga laporan terakhir, jumlah korban masih dihimpun karena proses evakuasi dan pendataan terus berjalan.
Dekan FKIP Unsil, Nani, membenarkan kejadian tersebut. Dalam pesan WhatsApp, ia menjelaskan bahwa gazebo yang berada di depan gedung pascasarjana memang roboh dan menimpa mahasiswa FKIP yang sedang beraktivitas. Ia menegaskan bahwa pihak kampus saat ini fokus pada penanganan korban dan pendataan lengkap.
Menurut kesaksian mahasiswa, momen gazebo runtuh berlangsung sangat cepat. Mereka yang berada di sekitar lokasi bergerak cepat membantu mengangkat material bangunan sebelum tim medis tiba. Tindakan sigap ini membantu mencegah terjadinya cedera yang lebih parah.
Insiden ini menarik perhatian luas di lingkungan kampus. Selain menyebabkan korban luka, kejadian tersebut memunculkan kekhawatiran mengenai kelayakan fasilitas umum dan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap struktur bangunan di kawasan kampus agar kejadian serupa tidak terulang.
Be the first to comment