Kronologi Truk Pengangkut Sapi Curian di Bakar Massa di Probolinggo

Aksi main hakim sendiri pecah di Desa Jrebeng Patalan, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur (Jatim) pada Selasa (30/12/2025) pagi.

Sebuah truk yang kedapatan mengangkut sapi hasil curian dibakar oleh massa, mereka geram dengan maraknya kasus pencurian hewan ternak di wilayah tersebut.

Dalam insiden ini, polisi berhasil mengamankan sopir truk berinisial M, warga Desa Sepuh Gembol, beserta satu ekor sapi curian dan bangkai kendaraan yang telah hangus.

Kejadian bermula saat warga mencurigai sebuah truk yang melintas dengan muatan tertutup terpal.

Curiga dengan isi di dalamnya, warga memutuskan untuk menghadang dan melakukan pengecekan secara paksa.

Kepala Desa Jrebeng Patalan, Ruslan, mengungkapkan bahwa sopir truk sempat mengelak dan tidak mengakui jika dirinya membawa sapi.

Namun, setelah didesak oleh massa yang terus berdatangan, sopir akhirnya mengaku.

“Karena terbukti ada sapi di atas truk, warga langsung emosi. Sopir akhirnya mengaku setelah didesak massa. Karena kejadian pencurian sapi sering terjadi di sini, warga emosi lalu membakar terpal penutup sapi, hingga api merembet dan menghanguskan seluruh truk,” terang Ruslan, Selasa.

Berdasarkan keterangan awal, sopir berinisial M berdalih dirinya hanya diminta bantuan oleh seseorang bernama Rudi, untuk mengangkut sapi tersebut pada pagi buta.

Nama Rudi kini masuk dalam daftar pengejaran pihak kepolisian sebagai terduga pelaku utama.

Kapolsek Wonomerto, AKP Bagus Purnama, menjelaskan bahwa sebelum insiden pembakaran terjadi, pihaknya memang tengah melakukan pengejaran terhadap sindikat pencuri hewan ternak yang dilaporkan warga.

“Saat pengejaran, anggota sempat melihat truk tersebut. Namun, kami dan warga fokus mengejar pelaku lain yang lebih dari satu orang, sehingga truk ditinggalkan sementara,” tutur AKP Bagus.

Nahas, saat petugas kembali ke lokasi truk semula, kendaraan tersebut sudah dalam kondisi hangus terbakar oleh massa.

“Kami mengamankan sopir, sapi dan truk yang hampir hangus. Saat ini pelaku lainnya masih dalam proses pengembangan dan pengejaran,” pungkas mantan Kasat Reskoba Polres Bondowoso tersebut.

Sumber: surabaya.tribunnews.com

Loading

Be the first to comment

Leave a Reply